Iwan Fals - Besar Dan Kecil
Kau seperti bis kota atau truk gandengan
Mentang-mentang paling besar, klakson sembarangan
Aku seperti bemo atau sandal capit
Tubuhku kecil mungil, biasa terjepit
Pada siapa ku mengadu?
Pada siapa ku bertanya?
Kau seperti buaya atau dinosaurus
Mentang-mentang menakutkan, makan sembarangan
Aku seperti cicak atau kadal buntung
Tubuhku kecil merengil, sulit dapat untung
Pada siapa ku mengadu?
Pada siapa ku bertanya?
Mengapa besar selalu menang?
Bebas berbuat sewenang-wenang
Mengapa kecil selalu tersingkir?
Harus mengalah dan menyingkir
Apa bedanya besar dan kecil?
Semua itu hanya sebutan
Ya, walau di dalam kehidupan
Kenyataannya harus ada besar dan kecil
Kau seperti bis kota atau truk gandengan
Mentang-mentang paling besar, klakson sembarangan
Aku seperti bemo atau sandal capit
Tubuhku kecil mungil, biasa terjepit
Pada siapa ku mengadu?
Pada siapa ku bertanya?
Kau seperti buaya atau dinosaurus
Mentang-mentang menakutkan, makan sembarangan
Aku seperti cicak atau kadal buntung
Tubuhku kecil merengil, sulit dapat untung
Pada siapa ku mengadu?
Pada siapa ku bertanya?
Mengapa besar selalu menang?
Bebas berbuat sewenang-wenang
Mengapa kecil selalu tersingkir?
Harus mengalah dan menyingkir
Apa bedanya besar dan kecil?
Semua itu hanya sebutan
Ya, walau di dalam kehidupan
Kenyataannya harus ada besar dan kecil
Comments (0)
The minimum comment length is 50 characters.